Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Fungsi - Fungsi Operasi Tanggal Dalam PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

   Fungsi dalam Operasi tanggal dalam PHP yang utama dan sering digunakan adalah fungsi date(). Fungsi ini akan menghasilkan tanggal dan waktu server sekarang. Beberapa pilihan parameter dari fungsi date() ini dapat dilihat pada parameter berikut ini :

Parameter Hari

  • d -> Tanggal, 2 digit dengan nol (contoh nilai : 01 s/d 31)
  • D -> Tiga digit nama hari dalam seminggu (contoh nilai : Mon s/d Sun)
  • j -> Tanggal tanpa nol (contoh nilai : 1 s/d 31)
  • l (lowercase 'L') -> Nama hari lengkap dalam seminggu (contoh nilai : Sunday through Saturday)
  • N -> Urutan hari dalam seminggu (contoh nilai : 1 [untuk Monday] s/d 7 [untuk Sunday])
  • S -> Akhiran angka English untuk tanggal, 2 karakter (contoh nilai : st, nd, rd atau th)
  • w -> Urutan hari dalam seminggu (contoh nilai : 0 [untuk Sunday] s/d 6 [untuk Saturday])
  • z -> Urutan hari dalam setahun (contoh nilai : 0 s/d 365)

Parameter Minggu

  • W -> Urutan minggu dalam setahun (contoh nilai : 42 [minggu ke-42 dalam tahun ini])

Parameter Bulan

  • F -> Nama bulan lengkap (contoh nilai : January s/d December)
  • m -> Urutan bulan dalam setahun dengan nol (contoh nilai : 01 s/d 12)
  • M -> Tiga digit nama bulan dalam setahun (contoh nilai : Jan s/d Dec)
  • n -> Urutan bulan dalam setahun tanpa nol (contoh nilai : 1 s/d 12)
  • t -> Jumlah hari dalam tiap bulan (contoh nilai : 28 s/d 31)

Parameter Tahun

  • Y -> 4 (empat) digit tahun (contoh nilai : 1999 atau 2006)
  • y -> 2 (dua) digit tahun (contoh nilai : 99 or 06)

Parameter Waktu

  • a -> Lowercase Ante meridiem dan Post meridiem (contoh nilai : am atau pm)
  • A -> Uppercase Ante meridiem dan Post meridiem (contoh nilai : AM atau PM)
  • g -> Jam format 12 tanpa nol (contoh nilai : 1 s/d 12)
  • G -> Jam format 24 tanpa nol (contoh nilai : 0 s/d 23)
  • h -> Jam format 12 dengan nol (contoh nilai : 01 s/d 12)
  • H -> Jam format 24 dengan nol (contoh nilai : 00 s/d 23)
  • i -> Menit dengan nol (contoh nilai : 00 s/d 59)
  • s -> Detik dengan nol (contoh nilai : 00 s/d 59)

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Fungsi - Fungsi String Dalam PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

   PHP menyediakan lebih dari 90 fungsi untuk manipulasi string. Fungsi-fungsi string dalam PHP bisa dilihat di http://ca.php.net/manual/en/ref.strings.php.
Beberapa fungsi manipulasi string yang sering digunakan, antara lain :
  • addslashes() – menambahkan backslashes (\) di setiap tanda kutip (quote) dalam string.
  • chr() – menghasilkan karakter dari bilangan ASCII
  • crypt() – menghasilkan string terenkripsi searah.
  • echo() – menampilkan satu atau beberapa string.
  • explode() – memecah string berdasarkan suatu delimiter (separator).
  • htmlentities() – mengubah semua tag html menjadi HTML entities.
  • htmlspecialchars() – mengubah semua karakter khusus menjadi HTML entities
  • implode() – menggabungkan elemen array menjadi string dengan suatu delimiter (separator).
  • join() – sama dengan implode()
  • ltrim() – menghapus karakter tertentu (“ “, \t, \n, \r, \0, \x0B) di awal string.
  • md5() – menghasilkan string terenkripsi searah.
  • nl2br() – menambahkan HTML line break (<BR>) sebelum semua baris baru dalam string.
  • number_format() – mengatur format angka.
  • ord() – menghasilkan kode ASCII dari suatu karakter.
  • rtrim() - menghapus karakter tertentu (“ “, \t, \n, \r, \0, \x0B) di akhir string.
  • split() – sama dengan explode
  • str_repeat() – mengulang string
  • str_replace() – mengganti semua string dalam pola menjadi suatu string.
  • strip_tags() – mengabaikan HTML dan PHP tag dalam string.
  • stripslashes() – menghilangkan backslashes (\) dalam string.
  • strlen() – menghitung panjang string.
  • strpos() – mencari posisi pertama sebuah string dalam string.
  • strrchr() – mencari posisi terakhir sebuah karakter dalam string.
  • strrpos() – mencari posisi terakhir sebuah string dalam string.
  • strrev() – membalik string.
  • strstr() – mencari posisi pertama sebuah karakter dalam string.
  • strtolower() – mengubah string menjadi huruf kecil (lower-case).
  • strtoupper() – mengubah string menjadi huruf kapital (upper-case)
  • substr() – memotong string
  • trim() - menghapus karakter tertentu (“ “, \t, \n, \r, \0, \x0B) di akhir dan akhir string.
  • ucfirst() – mengubah huruf pertama dari semua string menjadi Upper-case.
  • ucwords() – mengubah huruf pertama tiap kata dalam string menjadi uppercase.
  • wordwrap() – memotong sejumlah karakter dalam string dengan stringbreak-character.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Fungsi - Fungsi Array Dalam PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

   PHP menyediakan lebih dari 70 fungsi untuk manipulasi array. Fungsi-fungsi array dalam PHP bisa dilihat di alamat http://ca.php.net/manual/en/ref.array.php.

Fungsi Pengurutan Array

  • arsort() – Pengurutan array berdasarkan value secara descending
  • asort() – Pengurutan array berdasarkan value secara ascending
  • krsort() - Pengurutan array berdasarkan index/key secara descending
  • ksort() - Pengurutan array berdasarkan index/key secara ascending
  • rsort() - Pengurutan array berdasarkan value secara descending dengan mengubah index/key
  • sort() - Pengurutan array berdasarkan value secara ascending dengan mengubah index/key
  • shuffle() – Random pengurutan array

Fungsi Pengaturan Pointer Array

  • current() – Mendapatkan elemen array yang ditunjuk oleh pointer
  • end() – Pointer menunjuk pada elemen array terakhir
  • key() – Mendapatkan key yang ditunjuk oleh pointer
  • next() – Pointer menunjuk pada elemen selanjutnya
  • prev() – Pointer menunjuk pada elemen sebelumnya
  • reset() – Memindahkan pointer array ke awal (elemen pertama)
  • count() – Menghitung jumlah elemen array

Fungsi Pencarian pada Array

  • array_search() – Mencari posisi (key) dari suatu value dalam array
  • array_key_exists() – Memeriksa suatu key ada dalam array atau tidak
  • in_array() – Memeriksa suatu elemen ada dalam array atau tidak

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Merancang Sebuah Form Inputan Pada PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

  Form inputan dibuat dengan tag-tag HTML. Halaman yang mengandung form murni (tidak ada script php) tidak harus disimpan dalam bentuk php, bisa dalam bentuk html.
Untuk merancang sebuah form inputan, setidaknya ada 3 (tiga) hal penting, yaitu :
  1. METHOD
    Method dari sebuah form menentukan bagaimana data inputan form dikirim. Method ini ada dua macam, yaitu GET dan POST. Method ini menentukan bagaimana data inputan dikirim dan diproses oleh PHP.
  2. ACTION
    Action dari sebuah form menentukan dimana data inputan dari form diproses. Jika action ini dikosongkan, maka dianggap proses form terjadi di halaman yang sama. Jadi halaman form dan halaman proses bisa saja dipisah atau dijadikan satu.
  3. SUBMIT BUTTON
    Submit button merupakan sebuah tombol (pada umumnya) yang berfungsi sebagai trigger pengiriman data dari form inputan. Jika tombol ini ditekan, maka data form akan dikirimkan (diproses) di halaman yang sudah ditentukan pada atribut action.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tipe Data Primitif Dalam PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

   Pada PHP, tipe data variabel tidak didefinisikan oleh programmer, akan tetapi secara otomatis ditentukan oleh intepreter PHP. Namun demikian, PHP  mendukung 8 (delapan) buah tipe data primitif, yaitu
  1. Boolean
    Tipe data yang paling sederhana, hanya berupa true atau false. Cara memasukan ke dalam variabel adalah dengan memberikan nilai true atau false pada variabel tersebut. Penulisannya tidak dipengaruhi penggunaan huruf besar atau kecil. Setiap Tipe Data dalam PHP mempunyai Boolean untuk melakukan Seleksi Kondisi dan Tipe Data tersebut akan memberikan nilai true atau false pada seleksi kondisi tersebut.
  2. Integer
    Tipe data yang berguna untuk menyimpan bilangan bulat, bukan desimal. Sebagai contoh (1),(2),(3),(4),(5),(-1),(-2),(-3),(-4) dan lain-lain. Tipe data ini memiliki range antara -2,147,483,648 sampai dengan +2,147,483,648 platform 32bit. Namun bila terdapat data diluar jangkauan tersebut, maka secara otomatis PHP akan mengkonversikannya ke dalam tipe data Floating Point.
  3. Float
    Tipe data floating point numbers biasa juga disebut dengan “double”, ”float” atau “real” adalah tipe data yang berguna untuk menyimpan bilangan desimal. Sebagai contoh (0.1),(1.3),(1.7),(1.8),(9.7),(2.4) dan lain-lain.
  4. String
    Tipe data yang terdiri dari kata, bisa berupa kata tunggal maupun kalimat. Penulisan string harus diapit oleh tanda petik, baik petik tunggal (‘ ‘) maupun petik ganda (” “). Perbedaan antara petik ganda dan petik tunggal adalah, ketika kita menggunakan petik tunggal maka variabel tidak akan terbaca nilainya. Beda halnya dengan penggunaan petik genap yang akan membaca nilai dari suatu variabel.
  5. Array
    Tipe data array digunakan untuk menyimpan banyak data dalam satu variabel. Jenis array dalam php ada 3 macam yaitu : Numeric Array, Associative Array, Multidimensional Array.
  6. Object
    Tipe data object dibuat dengan tujuan agar para programmer terbiasa dengan OOP. Tipe data object bisa berupa bilangan, variabel atau fungsi. Data ini dapat dimasukkan ke dalam kode program sehingga meringkas beberapa fungsi dan memperkecil ukuran file.
  7. Resource
    Tipe Data Spesial yang satu ini di khususkan untuk menyimpan resource, sumber atau alamat. Variabel tersebut hanya dapat diciptakan oleh suatu fungsi khusus yang mengembalikan nilai berupa resource seperti penggunaan fungsi fopen, opendir, mysql_connect, mysql_query dan semacamnya.
  8. NULL
    Tipe Data yang tidak memuat apapun. Setiap Variabel yang diset menjadi Tipe Data NULL ini akan menjadikan Variabel tersebut kosong, seperti dalam penggunaan fungsi unset(). Cara untuk menset Variabel menjadi NULL adalah dengan memasukkan nilai NULL pada variabel yang dimaksud.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jenis Operator PHP dan Komentar Program Dalam PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

Jenis Operator Dalam PHP

  1. Aritmatika
    • Pertambahan ( operator "+" , contoh $a + $b)
    • Pengurangan ( operator "-" , contoh $a - $b)
    • Perkalian ( operator "*" , contoh $a * $b)
    • Pembagian ( operator "/" , contoh $a / $b)
    • Modulus, sisa pembagian ( operator "%" , contoh $a % $b)
  2. Penugasan
    • Sama dengan ( operator "=" , contoh $a = 5)
  3. Bitwise
    • Bitwise AND ( operator "&" , contoh $a & $b)
    • Bitwise OR ( operator "|" , contoh $a | $b)
    • Bitwise XOR ( operator "^" , contoh $a ^ $b)
    • Bitwise NOT ( operator "~" , contoh ~$b)
    • Shift Left ( operator "<<" , contoh $a << $b)
    • Shift Right( operator ">>" , contoh $a >> $b)
  4. Perbandingan
    • Sama dengan ( operator "==" , contoh $a == $b)
    • Identik ( operator "===" , contoh $a === $b)
    • Tidak sama dengan ( operator "!=" , contoh $a != $b)
    • Tidak sama dengan ( operator "<>" , contoh $a <> $b)
    • Tidak identik ( operator "!==" , contoh $a !== $b)
    • Kurang dari ( operator "<" , contoh $a < $b)
    • Lebih dari ( operator ">" , contoh $a > $b)
    • Kurang dari sama dengan ( operator "<=" , contoh $a <= $b)
    • Lebih dari sama dengan ( operator ">=" , contoh $a >= $b)
  5. Logika
    • TRUE jika $a dan $b TRUE ( operator "and" , contoh $a and $b)
    • TRUE jika $a dan $b TRUE ( operator "&&" , contoh $a && $b)
    • TRUE jika $a atau $b TRUE ( operator "or" , contoh $a or $b)
    • TRUE jika $a dan/atau $b TRUE ( operator "||" , contoh $a || $b)
    • TRUE jika $a atau $b TRUE, tapi tidak keduanya ( operator "xor" , contoh $a xor $b)
    • TRUE jika $a FALSE ( operator "!" , contoh !$a)
  6. String
    • Penggabungan string $a dan $b ( operator "." , contoh $a . $b)

Komentar Program Dalam PHP
   Dalam PHP, komentar program bisa menggunakan :
  • /* dan */
  • //
  • #




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sejarah Singkat Mengenai PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

   Pada awalnya PHP merupakan kependekan dari Personal Home Page (Situs personal). PHP pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995. Pada waktu itu PHP masih bernama Form Interpreted (FI), yang wujudnya berupa sekumpulan skrip yang digunakan untuk mengolah data formulir dari web.
  Selanjutnya Rasmus merilis kode sumber tersebut untuk umum dan menamakannya PHP/FI. Dengan perilisan kode sumber ini menjadi sumber terbuka, maka banyak pemrogram yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.
   Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada rilis ini, interpreter PHP sudah diimplementasikan dalam program C. Dalam rilis ini disertakan juga modul-modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan.
   Pada tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998, perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan rilis tersebut sebagai PHP 3.0 dan singkatan PHP diubah menjadi akronim berulang PHP: Hypertext Preprocessing.
   Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai pada awal abad ke-21. Versi ini banyak dipakai disebabkan kemampuannya untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan dan stabilitas yang tinggi.
   Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Versi ini juga memasukkan model pemrograman berorientasi objek ke dalam PHP untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah paradigma berorientasi objek.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Mengenal PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing) Secara Sederhana


  1. Merupakan singkatan recursive dari PHP : Hypertext Prepocessor.
  2. Pertama kali dibuat oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1995.
  3. Harus ditulis di antara tag :
    • <? dan ?>
    • <?php dan ?>
    • <script language=”php”> dan </script>
    • <% dan %>
  4. Setiap satu statement (perintah) biasanya diakhiri dengan titik-koma (;).
  5. CASE SENSITIVE untuk nama identifier yang dibuat oleh user (berupa variable, konstanta, fungsi dll), namun TIDAK CASE SENSITIVE untuk identifier built-in dari PHP. Jadi :
    • $nama ≠ $Nama ≠ $NAMA
    • hitungLuas() ≠ HitungLuas()
    • echo = ECHO
    • while = WHILE
  6. Mudah dipelajari.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Hal Yang Perlu Diperhatikan Sebelum Belajar PHP (Personal Home Page / Hypertext Preprocessing)

  1. Saya asumsikan Anda telah mengenal dengan cukup baik komputer Anda, dan juga bisa mengoperasikannya. Jadi Anda seharusnya sudah mengerti perbedaan file dan direktori, bagaimana menyimpan file atau document, bagaimana meng-copy file, dan seterusnya.
  2. Saya asumsikan Anda telah mengerti bagaimana membuka dan menggunakan salah satu atau salah semua dari editor seperti Notepad, EditPlus, Crimson Editor, Dreamweaver, atau yang lainnya. Saya asumsikan juga, Anda telah mengerti bagaimana membuat, mengedit, dan menyimpan suatu file dengan editor tersebut.
  3. Saya asumsikan bahwa Apache, PHP, dan MySQL di komputer yang Anda pakai sudah berjalan sebagaimana mestinya.
  4. Saya asumsikan Anda telah mengerti bagaimana cara menggunakan Web Browser (IE, Mozilla, Opera, dsb).
  5. Saya asumsikan Anda telah mengenal dan mengerti dengan cukup baik tentang tag-tag HTML dan juga bagaimana menggunakannya. Anda tentu sudah mengambil matakuliah Pemrograman Web 1 atau Internet kan ?
  6. Saya asumsikan bahwa penglihatan Anda masih normal sehingga bisa membedakan antara :
    • Tulisan nama, Nama dan NAMA
    • Koma (,), titik-koma (;) dan titik-dua (:)
    • Kutip-tunggal (‘) dan kutip-ganda (“)
    • Tulisan namamhs, nama_mhs dan nama mhs
  7. Saya asumsikan Anda pernah menggunakan www.google.com

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Proses Instalasi XAMPP

  1. Jalankan file installer XAMPP xampp-win32-x.x.x-installer.exe.
  2. Akan ditampilkan window instalasi XAMPP. Pilih Next > untuk memulai proses instalasi.
  3. Akan ditampilkan window lokasi tujuan instalasi (destinattion folder), tentukan lokasi (folder) dimana XAMPP akan diinstall dengan menekan tombol Browse.. . Pilih tombol Next > untuk melanjutkan proses installasi.
  4. Selanjutnya akan ditampilkan window pilihan untuk kemudahan mengakses XAMPP nantinya. Tekan tombol Install untuk melanjutkan proses installasi.
  5. Proses installasi dimulai.
  6. Proses instalasi selesai. Klik Finish untuk menutup proses instalasi.
  7. Jika proses instalasi berjalan dengan lancar makan akan ditampilkan window konfirmasi.
  8. Kita dapat mengatur XAMPP dengan mengakses XAMPP Control Panel yang dapat diakses melalui menu di Program Files atau icon di taskbar.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Instalasi Apache, PHP, dan MySQL dengan XAMPP

   Proses instalasi Apache, PHP dan MySQL seringkali menjadi kendala terutama bagi pemula yang baru belajar pemrograman web dengan PHP. Hal tersebut disebabkan karena software tersebut harus diinstall dan dikonfigurasikan satu per satu. Bagi belum mengerti benar, tentu sering mengalami kesulitan, apalagi bagi kita yang belajar secara mandiri.
   Namun jangan berkecil hati, saat ini banyak tersedia aplikasi paket yang menyatukan ketiga software tersebut (Apache, PHP dan MySQL) ke dalam satu installer. Proses instalasinya pun dapat dilakukan dengan mudah dan cepat, hanya perlu next, next, and finish.
   Beberapa aplikasi paket tersebut antara lain:
  1. XAMPP (versi Windows) dan LAMPP (versi Linux) yang dapat didownload di http://apachefriends.org.
  2. WAMP Server.
  3. APPServ
  4. PHPTriad.
   Saya menyarankan pemakaian XAMPP atau WAMP Server karena versi software di dalamnya menggunakan versi terbaru.

Persiapan Instalasi
  1. Pastikan komputer Anda belum terinstall web server lain seperti IIS atau PWS karena dapat menyebabkan bentrok dengan web server Apache. Namun demikian, jika Anda masih tetap mempertahankan program tersebut, setelah instalasi selesai Anda dapat mengkonfigurasikan Apache secara manual dengan mengganti nomor port yang digunakan.
  2. Download Source XAMPP versi stabil terbaru di http://apachefriends.org. Pilih versi sesuai dengan sistem operasi yang Anda gunakan (tersedia versi untuk Windows, Linux dan Mac).
  3. Pastikan komputer yang Anda gunakan berjalan dengan baik dengan kapasitas memori dan hardisk yang masih mencukupi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pengenalan Web Server dan Server Side Scripting

1. Web Server
   Web Server merupakan sebuah perangkat lunak dalam server yang berfungsi menerima permintaan (request) berupa halaman web melalui HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali (response) hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML.
Beberapa Web Sever yang banyak digunakan di internet antara lain :
  1. Apache Web Server (http://www.apache.org)
  2. Internet Information Service, IIS (http://www.microsoft.com/iis)
  3. Xitami Web Server (http://www.xitami.com)
  4. SunJavaSystemWebServer (http://www.sun.com/software/products/web_srvr/home_web_srvr.xml)

2. Server Side Scripting
   Server Side Scripting merupakan sebuah teknologi scripting atau pemrograman web dimana script (program) dikompilasi atau diterjemahkan di server. Dengan server side scripting, memungkinkan untuk menghasilkan halaman web yang dinamis.
Beberapa contoh Server Side Scripting (Programming) :
  1. ASP (Active Server Page) dan ASP.NET
  2. ColdFusion (http://www.macromedia.com/software/coldfusion)
  3. Java Server Pages (http://java.sun.com/products/jsp/)
  4. Perl (http://www.perl.org)
  5. Phyton (http://www.python.org)
  6. PHP (http://www.php.net)
Keistimewaan PHP :
  • Cepat
  • Free
  • Mudah dipelajari
  • Multi-platform
  • Dukungan technical-support
  • Banyaknya komunitas PHP
  • Aman


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS